Saturday, 13 February 2016

GOOGLE ADSENSE

Googe AdSense (GA) tentu bukan perkara baru lagi dalam dunai Blogger, apalagi orang tersebut (blogger) adalah pengelola jaringan internet. Kehadiran GA benar-benar membantu para pemilik situs / blogger. Karena GA memberikan keuntungan dan wibawa bagi yang mengeluti Blogger yang sudah memilik GA di blognya (Dulu Bos Tutorial mendapatkan GA, sayangnya kena Banned hehehe, nanti coba lagi ahhhh daftar ulang)
Apa itu AdSense?
AdSense adalah program kerjasama periklanan melalui media Internet yang diselenggarakan oleh Google. Melalui program periklanan AdSense, pemilik situs web atau blog yang telah mendaftar dan disetujui keanggotaannya diperbolehkan memasang unit iklan yang bentuk dan materinya telah ditentukan oleh Google di halaman web mereka. Pemilik situs web atau blog akan mendapatkan pemasukan berupa pembagian keuntungan dari Google untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung situs, yang dikenal sebagai sistem pay per click (ppc) atau bayar per klik.

Selain menyediakan iklan-iklan dengan sistem bayar per klik, Google AdSense juga menyediakan AdSense untuk pencarian (AdSense for Search) dan iklan arahan (Referral). Pada AdSense untuk pencarian, pemilik situs web dapat memasang kotak pencarian Google di halaman web mereka. Pemilik situs akan mendapatkan pemasukan dari Google untuk setiap pencarian yang dilakukan pengunjung melalui kotak pencarian tersebut, yang berlanjut dengan klik pada iklan yang disertakan pada hasil pencarian. Pada iklan arahan, pemilik situs akan menerima pemasukan setelah klik pada iklan berlanjut dengan tindakan tertentu oleh pengunjung yang telah disepakati antara Google dengan pemasang iklan tersebut.

Istilah dalam AdSense
Publisher
Publisher atau penayang iklan adalah orang atau pemilik situs web yang sudah terdaftar atau sudah disetujui oleh pihak pengelola aplikasi periklanan untuk memasang iklan AdSense di situs mereka. Publisher yang menayangkan iklan google disebut publisher google adsense. Sebelumnya publisher google adsense harus mendaftar dulu ke Google Adsense dan baru bisa menayangkan iklan google di situs web mereka setelah aplikasi disetujui. Setiap publisher google adsense hanya diperbolehkan memiliki satu akun google adsense, namun mereka diperbolehkan memasang iklan google di semua situs mereka yang memenuhi persyaratan program google adsense.

Ad Units
Yang dimaksud dengan Ad Units adalah iklan AdSense itu sendiri. Ad Units terdiri dari beberapa jenis dan beberapa ukuran. Yang paling umum adalah jenis iklan teks. Pada saat pengunjung mengklik unit iklan ini, maka (jika sah) pemasang iklan akan mendapatkan pemasukan sesuai dengan nilai CPC-nya.

Link Units

Link Units hampir sama dengan Ad Units, hanya saja formatnya mirip dengan format menu yang biasa kita temui di situs-situs web. Yang membedakan Link Units dengan Ad Units adalah pada saat pengunjung meng-klik iklan ini, maka ia akan diarahkan pada halaman hasil pencarian di search engine Google. Publisher baru akan mendapatkan pemasukan apabila pengunjung mengklik salah satu Ad Unit yang ada di halaman tersebut. Pada prakteknya, Link Unitsterbukti menghasilkan pemasukan lebih banyak dibandingkan Ad Units biasa.

AdSense for Content
AdSense for Content adalah iklan AdSense yang dipasang di dalam suatu halaman. Iklan-iklan yang muncul adalah iklan-iklan yang berhubungan dengan isi halaman tersebut. Atau istilahnya menggunakan konsep kontekstual. Ad Units dan Link Units adalah yang termasuk dalam AdSense for Content ini.

Alternate Ads
Pada AdSense for Content, iklan tidak selalu muncul. Sebabnya antara lain bisa karena memang stok iklan yang berhubungan dengan isi situs sudah habis atau Google tidak dapat memperkirakan apa isi situs itu sebenarnya. Jika ini terjadi, secara default, yang ditampilkan adalah iklan layanan masyarakat atau sering dikenal dengan istilah PSA (Public Service Ads). Karena bertipe donasi, maka jika diklik, iklan ini tidak menghasilkan apa-apa bagi publisher. Untuk mengatasinya, Google memperbolehkan kita untuk memasang Alternate Ads atau iklan alternatif. Jika Ad Units yang dibuat telah diatur dengan menggunakanAlternate Ads, maka apabila Ad Units tersebut tidak dapat tampil, yang muncul adalah iklan alternatif yang telah diatur sebelumnya.

Channels
Channels adalah semacam label yang dapat diberikan pada Ad UnitsLink UnitsAdSense for Search, danReferrals. Satu unit iklan dapat memiliki lebih dari satu label, dan sebaliknya, satu label dapat digunakan untuk lebih dari satu unit iklan. Di halaman laporanGoogle AdSense, hasil laporan akan dikelompokkan berdasarkan Channels, sehingga penggunaanChannels akan sangat memudahkan publisher untuk menganalisa performa AdSense mereka. Umumnya, publisher akan memberikan nama Channels yang sama pada unit-unit iklan yang ada di satu situs. Jika ingin lebih detail, sah-sah saja untuk memberikan nama Channels yang berbeda pada setiap unit iklan di masing-masing situs. Yang perlu diingat, maksimal jumlah Channels yang diperbolehkan saat ini adalah 200 kanal.

Page Impressions
Page Impressions adalah jumlah yang menunjukkan berapa kali halaman yang mengandung Ad Unitsdibuka oleh pengunjung. Nilainya tidak terpengaruh oleh kuantitas Ad Units yang ada di dalam halaman yang bersangkutan.

Clicks
Clicks adalah jumlah klik pada Ad Units milik publisher. Dalam halaman laporan AdSense, publisher dapat melihat total klik yang ia dapatkan, maupun berdasarkan Ad Units atau Channelnya.

CTR (Clickthrough Rate)
CTR adalah perbandingan dalam persen antara jumlah klik yang diterima suatu Ad Units dengan jumlah tampilan Ad Units tersebut. Misalnya, satu Ad Units yang ditampilkan 40 kali dan diklik 10 kali memiliki nilai CTR 25% (10:40).

CPC (Cost Per Click)
CPC adalah jumlah uang yang akan didapatkan oleh publisher apabila Ad Units tertentu diklik. Nilai CPC masing-masing Ad Units berbeda dan ditentukan oleh banyak faktor, termasuk performa dan kualitas situs milik publisher. Namun secara umum, nilai maksimal yang mungkin adalah 20% dari nilai tawaran dinamis yang ditawarkan oleh pemasang iklan.

eCPM (Effective CPM)
eCPM atau CPM (Cost Per Million) adalah hasil pembagian antara jumlah pendapatan publisher dengan jumlah impresi halaman (per 1.000) yang ia dapatkan dari iklan-iklannya. Sebagai contoh, publisher yang menghasilkan USD 200 dari 50.000 impressi akan memiliki nilai CPM sebesar USD 4 (USD 200 dibagi 50).

Kebijakan program AdSense
Meski program AdSense memberikan keuntungan yang besar, Google menetapkan aturan ketat untuk melindungi kepentingan semua pihak yang terlibat, termasuk pemasang iklan yang sering dirugikan oleh tindakan tidak terpuji pemilik situs anggota program AdSense. Beberapa larangan Google yang harus ditaati pemilik situs web atau blog peserta program AdSense adalah:
  • Mengklik iklan yang ditampilkan situs milik sendiri, baik dengan cara manual atau dengan bantuan perangkat lunak khusus
  • Dengan sengaja mendorong pengunjung situs untuk mengklik iklan yang ditampilkan, misalnya dengan kata-kata “klik iklan ini” atau “kunjungi halaman ini”
  • Mengubah bentuk dan ukuran unit iklan yang telah ditentukan Google
  • Membuat pranala langsung menuju halaman hasil pencarian AdSense untuk pencarian
  • Mengisi secara otomatis kotak pencarian AdSense dengan Kata kunci tertentu
  • Memanipulasi target iklan dengan katakunci tersembunyi atau dengan IFRAME
  • Kode unit iklan AdSense harus ditempatkan langsung pada kode html Situs web tanpa perubahan. Pemilik situs tidak diperbolehkan mengubah kode AdSense dengan alasan apapun, misalnya dengan tujuan menampilkan hasil klik di jendela pop up atau mengalihkan target iklan.

Optimisasi Penghasilan AdSense
Potensi keuntungan mengikuti program AdSense membuat banyak pemilik situs web mengembangkan berbagai metode untuk meningkatkan jumlah klik pada iklan yang mereka tayangkan. Sebagian metode terbukti ilegal dan melawan kebijakan resmi program AdSense. Metode yang lain diperbolehkan, bahkan didorong penggunaannya oleh Google. Beberapa metode yang dianggap sah adalah:
  • Memodifikasi warna unit iklan menggunakan palet warna yang disediakan AdSense
  • Meletakkan unit iklan pada posisi tertentu pada halaman web yang dianggap memiliki tingkat keterbacaan tinggi
  • Menghilangkan garis tepi unit iklan dan menyamakan warna latarnya dengan warna latar halaman web sehingga unit iklan terlihat membaur dengan isi halaman

Banned Google AdSense
Banned google adsense adalah sebuah larangan menampilkan iklan google di situs web publisher, dimana sangsi ini dijatuhkan oleh google adsense bagi publisher yang melanggar kebijakan program. Banned google ada beberapa macam, pertama iklan dinonaktifkan sehingga iklan tidak bisa tampil pada salah satu halaman tertentu yang dianggap melanggar kebijakan program. Kemudian situs dinonaktifkan sehingga situs web tidak bisa menampilkan iklan di semua halamannya. Dan yang terakhir adalah akun adsense dinonaktifkan, ini adalah hukuman bagi pelanggaran berat sehingga publisher tidak bisa lagi menampilkan iklan di semua situs web miliknya dan tidak diperbolehkan lagi mendaftar digoogle adsense secara permanen.

Friday, 12 February 2016

TUTORIAL MEMBUAT LAYOUT WEBSITE SEDERHANA DENGAN HTML DAN CSS

Tutorial Membuat Layout Website Sederhana dengan HTML dan CSS

Halo kawan, apa kabar? Semoga kawan pembaca tetap semangat untuk mencari ilmu. Nah, pada kesempatan ini saya akan membahas tentang membuat layout website sederhana dengan HTML dan CSS.
Untuk membuat website kita harus memiliki pemikiran tentang bagaimana layout dari sebuah website tersebut. Maka dari itu tutorial ini sangatlah penting bagi kawan pembaca yang baru mengenal HTML dan CSS. Mau tahu bagaimana cara membuat layout sederhana website? Simak langkah-langkah selanjutnya
Membuat Kerangka Dasar
Dalam tahapan pembuatan kerangka dasar digunakan bahasa pemrograman HTML. Di dalam kerangka ini kita akan buat kerangka dari header, content, sidebar dan footer yang merupakan layout dasar pembuatan website. Silahkan ikuti code dibawah ini dan simpan file dengan nama index.html.
 <pre class="php" name="code">  
   <?php  
     echo "Selamat Belajar PHP";  
   ?>  
 </pre>  

CARA DAFTAR GOOGLE ADSENSE AGAR CEPAT DITERIMA

Cara Daftar Google Adsense Indonesia Agar Cepat Diterima 

Google Adsense adalah salah satu program PPC (Pay Per Click) yang paling banyak digemari oleh publisher Indonesia untuk memonetize situs mereka. Sejak Google Adsense mendukung website berbahasa Indonesia tahun 2012 yang lalu, banyak sekali blogger Indonesia yang mendaftarkan blog mereka di Google Adsense. Sayangnya, untuk menjadi member dan mendapatkan penghasilan dari Google Adsense itu bukan hal yang mudah. Bahkan ada yang kesulitan tentang cara daftar Google Adsense, padahal sebenarnya cara mendaftar di program PPC Google ini tidak sulit juga sih.
Banyak blogger yang sudah mendaftar, namun tidak semua diterima menjadi publisher di Google Adsense. Ini karena  website atau blog yang didaftarkan tidak memenuhi kriteria yang diharapkan oleh Google. Pihak Google Adsense menginginkan website/ blog yang menjadi publisher mereka adalah situs-situs yang berkualitas dan memenuhi aturan (TOS) mereka.
Kalau dulu, cara daftar Google Adsense itu sangat mudah. Tapi seiring pertumbuhan dan perkembangan internet, Google Adsense sudah melakukan banyak perubahan pada layanan mereka dan disesuaikan dengan perkembangan yang ada. Membuat sebuah blog ala kadarnya dan diisi dengan konten yang sangat “dangkal”, lalu mendaftarkannya di Google Adsense adalah sebuah tindakan yang sia-sia karena pasti tidak akan diterima.
Lalu bagaimana cara mendaftar Google Adsense agar cepat diterima? Keunikan, nilai jual, dan originalitas sebuah website adalah syarat yang sangat penting agar diterima oleh Google Adsense. PPC ini adalah program periklanan yang sama halnya dengan program periklanan lainnya. Mereka tentunya menginginkan website yang menayangkan iklan mereka bisa memberikan promosi atau pemasaran yang baik bagi para pengiklan. Sebenarnya proses mendaftarnya sangat mudah, tapi untuk bisa diterima pada program PPC Google ini, Anda harus memperhatikan beberapa hal penting.
Sebelum mendaftar, sebaiknya Anda memperhatikan beberapa hal penting berikut ini agar peluang diterima lebih besar:

1. Membuat Konten Yang Unik di Situs Anda

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, originalitas sebuah ide atau konten di dalam website Anda adalah nilai penting bagi Google Adsense. Mereka memperhatikan apakah konten di dalam sebuah website bermanfaat bagi orang lain atau tidak.
Sebenarnya konten-konten di internet itu banyak yang membahas topik yang sama. Namun, cara penyajiannya atau cara penulisannya yang berbeda. Misalnya, Anda menulis tentang “cara menanam bunga Mawar”, tentunya ada banyak konten di situs lain yang membahas tentang ini. Namun, cara menuliskan konten dan cara menyajikannya di blog Anda pasti berbeda dengan konten di blog orang lain. Nah, kalau konten Anda adalah hasil copy paste dari sumber lain, kemungkinan besar situs Anda tidak akan disetujui untuk ikut program PPC Google Adsense.

2. Perhatikan Umur Situs Yang Didaftarkan

Sebaiknya jangan terlalu terburu-buru untuk mendaftarkan blog Anda untuk Google Adsense karena mereka memperhatikan umur website, jumlah konten, jumlah pengunjung, page view, dan lain-lain. Bila Anda saat ini memiliki blog yang sudah berumur 6 bulan, sudah diisi banyak konten, dan memiliki unique visitor yang stabil, ini bisa meyakinkan pihak Google Adsense bahwa blog Anda adalah tempat yang baik untuk memasang iklan.

3. Perhatikan Jumlah Konten Di Website/ Blog Anda

Jumlah konten adalah salah satu faktor penting agar diterima di Google Adsense. Saya kurang yakin berapa jumlah konten minimun di dalam sebuah website agar bisa diterima, tapi menurut saya pribadi akan lebih mudah diterima bila website kita memiliki banyak konten. Saya pribadi menyarankan untuk membuat minimal 60 konten artikel sebelum mendaftar di Google Adsense.
Untuk situs berbentuk blog, sebaiknya Anda rajin meng-update konten di dalam blog Anda karena ini bisa mempengaruhi penilaian dari pihak Google. Blog yang sering di-update oleh pemiliknya tentunya akan memiliki peluang lebih baik diterima oleh Google Adsense dibandingkan dengan blog yang jarang sekali di-update

4. Gunakan Blogger.com atau YouTube.com

Nah, ini sangat penting untuk kita perhatikan. Jika Anda sudah memiliki domain dan hosting sendiri, maka peluang untuk diterima oleh Google Adsense akan lebih besar, tentunya dengan memperhatikan poin-poin sebelumnya. Namun, jika Anda ingin menggunakan domain & hosting gratis, dan ingin menjadi publisher Google Adsense, maka sebaiknya Anda menggunakan Blogger.com.
Google Adsense tidak bisa dipasang pada blog yang dibuat dengan WordPress.com, baik itu subdomain di WordPress ataupun domain sendiri yang menggunakan free hosting di WordPress. Ini adalah kebijakan (TOS) dari pihak WordPress.com sendiri. Blogger.com adalah layanan blog gratis yang diberikan oleh pihak Google. Tentunya ini keuntungan tersendiri bagi mereka yang menggunakannya karena selama ini pihak Google selalu memberikan kesempatan pada para pengguna Blogger.com untuk memonetize blog mereka dengan program Google Adsense.
Jika Anda tidak ingin membuat blog, masih ada cara lain, yaitu melalui YouTube.com. Tentunya Anda harus punya beberapa konten video original yang di-upload ke YouTube.com. Video ini harus memiliki views yang cukup banyak agar bisa diterima di program Google Adsense

5. Informasi Pendukung

Ada baiknya situs Anda dilengkapi dengan halaman informasi pendukung, misalnya halaman About, Privacy Policy, Kontak, TOS. Ini akan membuat situs Anda terlihat serius dan memperhatikan pengunjung blog Anda.
Konten yang Anda buat tidak harus “luar biasa” agar diterima oleh Google Adsense. Yang terpenting adalah menyajikan konten yang bermanfaat bagi orang lain dan tentunya ditulis dengan cara yang unik, bukan hasil meng-copy konten orang lain. Ada banyak blogger yang memiliki penghasilan rutin dari iklan Google Adsense di blog mereka, mulai dari ratusan hingga ribuan dollar per bulan. Nah, kalau Anda ingin memonitize website/ blog Anda dengan cara memasang iklan, Google Adsense salah satu program PPC yang harus Anda pertimbangkan.

" Pelajari lebih lanjut cara mendaftar di Google Adsense

Thursday, 3 September 2015

INILAH SEBAB AKUN GOOGLE ADSENSE DIBANNED OLEH GOOGLE




Salam Blogger, Mungkin teman-teman pastilah mengenal dan mengetahui tentang apa yang diminati blogger seluruh dunia, Google Adsense. Situs yang memberikan kesempatan kepada para blogger untuk menjadikan blog-nya menjadi penghasil dollar. Adsense merupakan kebanggan apabila terpampang disetiap halaman blog, benar bukan?

Pernahkah bagi para pemula blogger menjadi penayang publisher iklan adsense, dan apakah terpikirkan saat membuat blog untuk mendaftarkan menjadi bagian dari Adsense? Jawabannya mungkin tergantung Individu Blogger tersebut. Terus terang, saya sedikit ingin mendapatkan penghasilan dari Adsense tersebut.

Jujur sampai saat ini dari tahun 2010, saat itu belum mengenal apa itu Google Adsense, dan telah memulai blogger pada saat tahun 2009 dan baru mengenal Google Adsense semenjak tahun 2011 pastinya, yahh.. 2011 mulai menekuni apa itu dan mencoba mengenal Adsense.

Sudah terhitung mungkin sebanyak 4(empat) IP berbeda yang saya gunakan untuk mendaftar adsense, Alhamdullilah keterimanya gampang dan juga menyakitkan segampang itu pula akun-akun terdahulu kebanned. 


Apa masalahnya?

Terus mencoba!! itulah yang saya lakukan. Disetujui dan diBanned merupakan kisah lucu dan menarik dari pengalaman saya dengan Adsense. Berfikir dan mencoba mencari setiap kesalahan. Mungkin sampai saat ini yang saya baru tahu adalah Komitmen Blog saya ternyata telah banyal melanggar TOS dan Peraturan dari Google Adsense itu sendiri, contoh : Konten yang berbau Pornografi, dan lain sebagainya.

Namun yang saya sangat percayai adalah saat pembuatan akun google adsense yang baru, saya selalu membuat dengan Nama, Alamat, serta Nomor Handphoe saya yang pernah saya terapkan pada akun google yang telah dibanned sebelumnya, jadi saya berkesimpulan Bahwa inilah penyebabnya. Namun, hanya Google Adsense lah yang lebih mengetahuinya. Karena kita cuma berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam menerapkan segala ketentuan dari Google Adsense tersebut.

Mungkin bagi teman-teman blogger yang mau mendaftar menjadi google adsense, sebaiknya gunakan Nama dan Alamat serta nomor Handphone yang berbeda saat mau mendaftar lagi menjadi publisher adsense. Jangan menggunakan Nama, Alamat, dan NoPe yang sama dengan akun google adsense yang telah didiskualifikasi oleh google adsense. Semoga Bermanfaat artikel ini bagi sobat yang ingin menjadi bagian google adsense. Oh iya, blog ini baru kemarin saya daftarkan menjadi adsense, alhamdullilah langsung di Approve gak tau umurnya sampai kapan. Semoga saja bertahan sampai google menutup blogger, he...he. Salam, salam....

By. Rahmat Wali Nanggroe

Monday, 31 August 2015

FAKTOR SEO PENTING 2016

FAKTOR PENTING PENENTU SEO 2016

Jika anda adalah orang yang mencoba melakukan SEO, maka anda harus mengetahui bahwa ada sekitar 200-an faktor yang dipertimbangkan Google saat ini. Hanya saja anda harus mengetahui bahwa dari sekitar 200-an faktor itu hanya beberapa saja yang perlu anda perhatikan.
Di bawah ini saya memberikan beberapa hal yang perlu anda perhatikan dalam membangun website yang SEO friendly di tahun 2016 ini.

FAKTOR SEO ONPAGE

Onpage adalah faktor yang bisa membantu anda meringankan optimasi offpage. Jika anda memerhatikan optimasi onpage ini, maka mungkin beban optimasi offpage anda bisa jadi 1/10 atau bahkan 1/100 dari seharusnya. Berikut ini faktor SEO onpage yang perlu anda perhatikan:
Praktek Title Tag dan Meta Description masih sama seperti sebelumnya. Pastikan anda memakai long tail keyword untuk title dan masukkan kata kunci pendukung ke dalam meta description.
Jika memungkinkan, cobalah untuk memakai beberapa media dalam satu halaman. Media di sini maksudnya adalah gambar dan video atau media lainnya. Jika anda memakai gambar, maka pastikan gambar itu menggunakan alt tag.
Cobalah untuk mencetak tebal kata kunci di dalam body text atau artikel sekali saja
Gunakan heading yang mengandung kata kunci.
Perlu anda ketahui bahwa kepadatan kata kunci saat ini tidak mendapat porsi sebesar dulu. Google sekarang mencoba memahami apa yang tertulis di dalam sebuah halaman web dengan mengamati kata-kata apa saja yang cukup sering muncul di halaman yang sejenis pembahasannya dengan kita. Jadi perhatikan penggunaan sinonim atau istilah-istilah yang lazim digunakan dalam suatu bidang tertentu. Ini adalah salah satu faktor SEO onpage yang semakin lama terasa semakin mendapat porsi di dalam algoritma
Sedapat mungkin buatlah pembahasan artikel yang in-depth dan menyeluruh. Ini adalah tipe artikel yang semakin lama semakin memenuhi TOP 10 hasil pencarian Google.
Tidak perlu melakukan teknik-teknik tidak jelas untuk menumpuk kata kunci seperti tag yang bertumpuk atau term pencarian masuk.

FAKTOR SEO OFFPAGE

Kalau berbicara masalah faktor SEO offpage, maka tujuan utama kita adalah untuk menaikkan Domain dan Page Authority dari website kita. Salah satu cara terbaik untuk menaikkan otoritas website kita ini adalah dengan mencari backlink yang banyak dan "terlihat" alami.
Sayangnya bagi pemula yang namanya mencari backlink itu bisa sangat membosankan dan memusingkan. 
Ada beberapa hal yang perlu anda ingat dalam melakukan link building untuk keamanan website atau blog anda. Tapi sebaiknya anda memahami dalam konsep yang sederhana yaitu KEBERAGAMAN DALAM SEGALA HAL. Keberagaman di sini meliputi keberagaman nama domain; IP website; kata kunci; Otoritas dari halaman tempat anda menanam backlink dan dofollow dan nofollow.
Jika anda memperhatikan 5 keragaman di atas, maka link building yang anda lakukan akan baik-baik saja.
Ok, mudah-mudahan anda bisa mengikuti 7 poin onpage dan 5 poin offpage di atas. Anda tidak perlu menghabiskan waktu untuk memahami 200-an faktor SEO yang "diisukan" selama ini. Kedua belas poin faktor SEO di atas sudah sangat memadai bagi anda untuk menjadi ranking 1 di Google jika anda konsisten melakukan proses berulangnya.

MODIFIKASI TEMPLATE SEO FRIENDLY SIMPLE SLIDER (5 WARNA)

MODIFIKASI TEMPLATE SEO FRIENDLY SIMPLE SLIDER (5 WARNA)


Artikel ini dibuat sebagai kelanjutan dari template SEO friendly Simple Slider. Dalam template ini, tepat di bawah header digunakan label karena sangat membantu Google untuk mengenali struktur website. Hanya saja jika sebuah blog menggunakan terlalu banyak label, tentu saja widget ini terlihat tidak elok lagi.

Tutorial template ini terbagi menjadi 6 bagian:
1. Menghapus widget Label
2. Memasang menu horizontal di bawah header
3. Mengganti gambar dan keterangan pada widget slider
4. Mengganti heading widget dari H2 menjadi H3
5. Menghapus Slider
6. Modifikasi atau Hapus Twitter, Facebook, dan RSS

#1 Menghapus Widget Label

  • Masuk ke Menu Template dan pilih Edit HTML
  • Di atas kolom Edit HTML ada checkbox Expand Template Widget silahkan dicentang
  • Jika sudah silahkan cari kode di bawah ini (gunakan Ctrl f pada browser Mozilla untuk mempermudah menemukan kode)
<b:widget id='Label1' locked='true' title='Labels' type='Label'>
  • Ganti nilai true dengan false, setelah itu klik Simpan Template
  • Sekarang masuk ke menu Tata Letak untuk mengatur layout widget.
  • Di bawah header anda akan melihat widget Labels. Sekarang klik Edit pada widget tersebut.
  • Akan muncul jendela baru untuk widget ini. Pada bagian bawah jendela baru ini dan klik Hapus.
  • Kembali ke Edit HTML lalu centang expand widget template dan cari kode di bawah kemudian hapus. (masukkan <!-- Lenu START --> pada Ctrl+f untuk memudahkan pencarian)
    <!-- Lenu START -->
    <div class='second-row'> <b:section class='menuatas' id='menuatas' maxwidgets='1' showaddelement='no'/></div>
    <!-- Menu END -->
    Jika sudah silahkan klik SIMPAN TEMPLATE. Sekarang widget Labels ini sudah hilang. Silahkan pasang widget apa saja yang anda inginkan di bawah header. Kalau punya HTML menu horizontal bisa juga ditaruh sebagai pengganti Labels tadi.

 

#2 Memasang Menu Horizontal Di Bawah Header

Kalau saudara belum punya menu horizontal sendiri, bisa memasang menu yang saya buat berikut ini.
  • Buka Edit HTML, lalu cari dengan Ctrl f kode /* CONTENT */
  • Jika sudah silahkan paste tepat di atasnya kode di bawah ini:
#RickyMenu {
    background: warna1;
    width: 880px;
    height: 35px;
    font-size: 12px;
    font-family: Arial, Tahoma, Verdana;
    color: warna2;
    font-weight: bold;
    margin-bottom: 30px;
    padding: 2px;

}
#Rickybox {
    width: 875px;
    float: left;
    margin: 0;
    padding: 0;
}

#punch {
    margin: 0;
    padding: 0;
}
#punch ul {
    float: left;
    list-style: none;
    margin: 0;
    padding: 0;
}
#punch li {
    list-style: none;
    margin: 0;
    padding: 0;
}
#punch li a, #punch li a:link, #punch li a:visited {
    color: warna2;
    display: block;
    font-size: 16px;
    font-family: Georgia, Times New Roman;
    font-weight: normal;
    text-transform: lowercase;
    margin: 0;
    padding: 9px 15px 8px;
}
#punch li a:hover, #punch li a:active {
    background: warna2;
    color: warna1;
    margin: 0;
    padding: 9px 15px 8px;
    text-decoration: none;
}
#punch li li a, #punch li li a:link, #punch li li a:visited {
    background: warna1;
    width: 150px;
    color: warna2;
    font-size: 14px;
    font-family: Georgia, Times New Roman;
    font-weight: normal;
    text-transform: lowercase;
    float: none;
    margin: 0;
    padding: 7px 10px;
    border-bottom: 1px solid #FFF;
    border-left: 1px solid #FFF;
    border-right: 1px solid #FFF;
}
#punch li li a:hover, #punch li li a:active {
    background: warna2;
    color: warna1;
    padding: 7px 10px;
}
#punch li {
    float: left;
    padding: 0;
}
#punch li ul {
    z-index: 9999;
    position: absolute;
    left: -999em;
    height: auto;
    width: 170px;
    margin: 0;
    padding: 0;
}
#punch li ul a {
    width: 140px;
}
#punch li ul ul {
    margin: -32px 0 0 171px;
}
#punch li:hover ul ul, #punch li:hover ul ul ul, #punch li.sfhover ul ul, #punch li.sfhover ul ul ul {
    left: -999em;
}
#punch li:hover ul, #punch li li:hover ul, #punch li li li:hover ul, #punch li.sfhover ul, #punch li li.sfhover ul, #punch li li li.sfhover ul {
    left: auto;
}
#punch li:hover, #punch li.sfhover {
    position: static;
}
  • Jika sudah, maka silahkan ganti warna1 dan warna2 dengan kode warna di bawah ini
Slider Hitam
warna1 = #555555
warna2 = #FFFFFF

Slider Biru
warna1 = #66bbdd
warna2 = #004661


Slider Hijau
warna1 = #38761d
warna2 = #FFFFFF


Slider Abu-abu
warna1 = #d4d4d4
warna2 = #555555


Slider Kuning
warna1 = #ffd966
warna2 = #d4812a
  • Kemudian klik Simpan Template
  • Setelah itu buka menu Tata Letak atau Layout
  • Klik Tambah Gadget di bagian bawah header.
  • Pilih widget HTML/Javascript
  • Masukkan kode di bawah ini ke dalam kotak HTML dan biarkan nama widget kosong
<div id="RickyMenu">
       <div id="Rickybox">
      <ul id="punch">
        <li><a href="URL HOMEPAGE">Home</a></li>
        <li>
          <a href="#">Sample Page</a>
          <ul>
            <li>
              <a href="#">Sub Page #1</a>
              <ul>
                <li><a href="#">Sub Sub Page #1</a></li>
                <li><a href="#">Sub Sub Page #2</a></li>
                <li><a href="#">Sub Sub Page #3</a></li>
              </ul>
            </li>
            <li><a href="#">Sub Page #2</a></li>
            <li><a href="#">Sub Page #3</a></li>
            <li><a href="#">Sub Page #4</a></li>
            <li><a href="#">Sub Page #5</a></li>
          </ul>
        </li>
        <li><a href="#">Sample Post</a></li>
        <li><a href="#">Blog Page</a></li>
      </ul>
    </div>
  </div>
  • Silahkan Edit HTML di atas dengan memasukkan link dan anchor text yang anda inginkan lalu klik SIMPAN

#3 Mengganti Gambar dan Keterangan pada Slider

  • Silahkan masuk ke Template bagian Edit HTML
  • Silahkan centang Expand Template Widget
  • Pada slider ada gambar besar dan gambar kecil, untuk mengganti gambar kecil silahkan cari kode berikut dan ganti URL gambar yang berwarna merah (Pastikan Gambar Pengganti berukuran 80px X 50px)
<ul class='ui-tabs-nav'>
        <li class='ui-tabs-nav-item ui-tabs-selectdd' id='nav-fragment-1'><a href='#fragment-1'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgd4eDZgsXy8g0p4amAdU-_c2lLh73n5UeHVsCs2IlSGUoclnkW508kX_rplRy7VqDZsOOInZE-monOT0p0uRtGX6pQUUeThME3mrKOtmGmzJZA_51aS39iqK2ct0r-c9Q0BoZTtaMdXiX1/s0/image1-small.jpg'/></a></li>
        <li class='ui-tabs-nav-item' id='nav-fragment-2'><a href='#fragment-2'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5AdIs_DxX_QtrvVOmbYWBuh5ugTAZvY4wTrizm4_e12T-lz42YaQ848wiDjQbF09Lqi3up3J9NHY1ZUAPx0sY6dRLXi-Q12i7IdQNMpauGBSyHHPMAZwjezMWQOuN95QpAaWB0vTQhdNV/s0/image2-small.jpg'/></a></li>
        <li class='ui-tabs-nav-item' id='nav-fragment-3'><a href='#fragment-3'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifoLAVEvvTRjBGxbcpCb7kPHOM9gJYsdAZmvVxbxVgekmwvfMflgaxgY7meUsZ779Wona6fYvCsqPInTUIicL1f7RKZHv7NhSPKo2DheawlEbOMoOcDv1pWJ9_hyZVG8LY10VpKjydS6OQ/s0/image3-small.jpg'/></a></li>
        <li class='ui-tabs-nav-item' id='nav-fragment-4'><a href='#fragment-4'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtIJS8y0ovPZ6NtA7w_EpyzEWtklByVylR4Nut9oQ_A-95sBR3bEc_3_bMjfJlUZ4aJhnvKIROKL5eRre59Zgu2CSxuT4ilerV0cp-S7V2d5GlyUAndfg4jwWlxJorif8_ZeE8_RV8mTSZ/s0/image4-small.jpg'/></a></li>  
    </ul> 
  • Lalu untuk mengganti gambar besar beserta judul dan keterangan, tepat di bawah kode sebelumnya anda akan menemukan kode berikut. Silahkan ubah URL gambar yang berawarna merah; ganti Judul Gambar yang berwarna biru; ganti juga Keterangan Gambar yang berwarna Hijau. Terakhir, masukkan link artikel pada tanda # di dalam HTML link (Pastikan Gambar pengganti berukuran 450px X 250px)
<!-- First Content -->
    <div class='ui-tabs-panel' id='fragment-1' style=''>
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLa9LMh0z0bNypWcwMrMZpiaj9afkBX8ufVjkyHIXybmZxeRlvkq-yYfh9y85s_29fo4Q-Ui-0FpBKM4TYApNM4bjmWev4UEdRrRo6Q7YEiVlGf_yRhPWk5RXnYgIoq4lPk_omp4Yvw8uc/s0/1.jpg'/>
        <div class='info'>
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 1 di sini</a></h2>
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>
        </div>
    </div>
    <!-- Second Content -->
    <div class='ui-tabs-panel ui-tabs-hide' id='fragment-2' style=''>
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTsN18ol3Ogcv_Weo6FIf12H6KiFGuCahyphenhyphenNRlLa2ShvfsZYYlxlJ_1vBQBG-8i5X4jU62NEUM5RAUzduH137flaaTM5bFt7HfsVUJuldC4Fht80gxjWL52qSEkMhX2g4ryfFejlTsO_Ssw/s0/2.jpg'/>
        <div class='info'>
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 2 di sini</a></h2>
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>
        </div>
    </div>
    <!-- Third Content -->
    <div class='ui-tabs-panel ui-tabs-hide' id='fragment-3' style=''>
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmzXU7Tl_IZkES16r3gRlFRqWaB5S1XACln2oFzwnIp8gh_Fcdu0sUGd2mSIQh1TnfhLOipk0Y8MYP9gSOZuqA7fuqjeTzxEUb_kqd9aZFsS9I1J-gnNMr7l43x53A_mCjOMhNs06aKoBM/s0/3.jpg'/>
        <div class='info'>
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 3 di sini</a></h2>
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>
        </div>
    </div>
   <!-- Fourth Content -->
    <div class='ui-tabs-panel ui-tabs-hide' id='fragment-4' style=''>
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipVlSSZ_T5w1N1hk4CDjy1KZKXd9zNu1I33Zb1QTfnGkyBLDCZRDTuMdvwx-C5fiqRbThm1s2zS201BcD581VCLbiIzjR7dbRsbrMRtjpPYqoRXLSxv1fga0_8PQWYLeMmE3nLX97Ednm2/s0/4.jpg'/>
        <div class='info'>
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 4 di sini</a></h2>
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p> 
  • Setelah selesai silahkan klik Simpan Template,dan slider anda sudah selesai diedit

#4 Mengganti Heading Widget Dari H2 menjadi H3

Ini bisa anda lakukan jika widget anda terlalu banyak dan dikuatirkan akan mengganggu persentase kata kunci pada heading H2 yang ditampilkan di artikel. Bagaimana cara menggantinya? Mudah saja....
  • Masuk ke dalam Template dan pilih Edit HTML
  • Centang Expand Widget Template
  • Gunakan Ctrl-F untuk mencari nama Widget yang ingin diubah heading tagnya. Jika widget itu bernama "STATISTIK BLOG" maka ketik seperti itu pada kotak pencarian browser Ctrl-F tadi.
  • Di bawah nama widget tersebut anda akan menemukan kode di bawah.
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h2 class='title'><data:title/></h2>
  </b:if>
  • Ubah kode h2 menjadi h3 sehingga akan terlihat seperti di bawah
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h3 class='title'><data:title/></h3>
  </b:if>
  • Jika sudah mengubah semua nama widget yang dikehendaki silahkan klikSimpan Template.
  • Lebih jelasnya lihat gambar di bawah.
  • Ini akan membuat penekanan pada poin h2 menjadi lebih kuat di mata Googlebot.

#5 Menghapus Slider

Beberapa rekan blogger rupanya menyukai template yang sederhana saja dan ingin slider dari template ini dihapus. Baiklah ikuti prosedur sederhana di bawah ini....
  • Masuk ke Template > Edit HTML
  • Klik untuk mencentang Edit Widget Template
  • Cari dan hapus kode berwarna merah. Hati-hati, jangan sampai kode berwarna hijau ikut terhapus
<div id='content'><b:if cond='data:blog.url == data:blog.homepageUrl'>
<div id='featured'>  
   <ul class='ui-tabs-nav'>  
        <li class='ui-tabs-nav-item ui-tabs-selectdd' id='nav-fragment-1'><a href='#fragment-1'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgd4eDZgsXy8g0p4amAdU-_c2lLh73n5UeHVsCs2IlSGUoclnkW508kX_rplRy7VqDZsOOInZE-monOT0p0uRtGX6pQUUeThME3mrKOtmGmzJZA_51aS39iqK2ct0r-c9Q0BoZTtaMdXiX1/s0/image1-small.jpg'/></a></li>  
        <li class='ui-tabs-nav-item' id='nav-fragment-2'><a href='#fragment-2'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5AdIs_DxX_QtrvVOmbYWBuh5ugTAZvY4wTrizm4_e12T-lz42YaQ848wiDjQbF09Lqi3up3J9NHY1ZUAPx0sY6dRLXi-Q12i7IdQNMpauGBSyHHPMAZwjezMWQOuN95QpAaWB0vTQhdNV/s0/image2-small.jpg'/></a></li>  
        <li class='ui-tabs-nav-item' id='nav-fragment-3'><a href='#fragment-3'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifoLAVEvvTRjBGxbcpCb7kPHOM9gJYsdAZmvVxbxVgekmwvfMflgaxgY7meUsZ779Wona6fYvCsqPInTUIicL1f7RKZHv7NhSPKo2DheawlEbOMoOcDv1pWJ9_hyZVG8LY10VpKjydS6OQ/s0/image3-small.jpg'/></a></li>  
        <li class='ui-tabs-nav-item' id='nav-fragment-4'><a href='#fragment-4'><img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtIJS8y0ovPZ6NtA7w_EpyzEWtklByVylR4Nut9oQ_A-95sBR3bEc_3_bMjfJlUZ4aJhnvKIROKL5eRre59Zgu2CSxuT4ilerV0cp-S7V2d5GlyUAndfg4jwWlxJorif8_ZeE8_RV8mTSZ/s0/image4-small.jpg'/></a></li>    
    </ul>  
    <!-- First Content -->  
    <div class='ui-tabs-panel' id='fragment-1' style=''>  
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLa9LMh0z0bNypWcwMrMZpiaj9afkBX8ufVjkyHIXybmZxeRlvkq-yYfh9y85s_29fo4Q-Ui-0FpBKM4TYApNM4bjmWev4UEdRrRo6Q7YEiVlGf_yRhPWk5RXnYgIoq4lPk_omp4Yvw8uc/s0/1.jpg'/>  
        <div class='info'>  
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 1 di sini</a></h2>  
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>  
        </div>  
    </div>
    <!-- Second Content -->  
    <div class='ui-tabs-panel ui-tabs-hide' id='fragment-2' style=''>  
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTsN18ol3Ogcv_Weo6FIf12H6KiFGuCahyphenhyphenNRlLa2ShvfsZYYlxlJ_1vBQBG-8i5X4jU62NEUM5RAUzduH137flaaTM5bFt7HfsVUJuldC4Fht80gxjWL52qSEkMhX2g4ryfFejlTsO_Ssw/s0/2.jpg'/>  
        <div class='info'>  
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 2 di sini</a></h2>  
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>  
        </div>  
    </div>  
    <!-- Third Content -->  
    <div class='ui-tabs-panel ui-tabs-hide' id='fragment-3' style=''>  
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmzXU7Tl_IZkES16r3gRlFRqWaB5S1XACln2oFzwnIp8gh_Fcdu0sUGd2mSIQh1TnfhLOipk0Y8MYP9gSOZuqA7fuqjeTzxEUb_kqd9aZFsS9I1J-gnNMr7l43x53A_mCjOMhNs06aKoBM/s0/3.jpg'/>  
        <div class='info'>  
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 3 di sini</a></h2>  
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>  
        </div>  
    </div>  
   <!-- Fourth Content -->  
    <div class='ui-tabs-panel ui-tabs-hide' id='fragment-4' style=''>  
        <img alt='' src='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipVlSSZ_T5w1N1hk4CDjy1KZKXd9zNu1I33Zb1QTfnGkyBLDCZRDTuMdvwx-C5fiqRbThm1s2zS201BcD581VCLbiIzjR7dbRsbrMRtjpPYqoRXLSxv1fga0_8PQWYLeMmE3nLX97Ednm2/s0/4.jpg'/>  
        <div class='info'>  
        <h2><a href='#'>Masukkan Judul Artikel 4 di sini</a></h2>  
        <p>Panduan: Masuk ke Akun Blogger Anda (Tampilan Baru), Pilih TEMPLATE lalu Edit HTML, kemudian LANJUTKAN. Ganti judul dan panduan ini dengan Judul dan Ringkasan Artikel terbaik anda</p>  
        </div>  
    </div>  
</div>
</b:if>
  • Klik Simpan Template dan slider akan lenyap dari Template anda.

6. Modifikasi atau Hapus Twitter, Facebook, dan RSS

  • Masuk ke akun blogger anda
  • Pilih MENU TEMPLATE lalu EDIT HTML
  • Aktifkan/centang EXPAND TEMPLATE WIDGET
  • Cari kode di bawah ini....
 <div class='sidebar box-subscribe'>
<div class='box-interior'>
<div class='box-interior-wrapper'>
<ul>
<li class='rss'>
<a expr:href='data:blog.homepageUrl + &quot;feeds/posts/default&quot;' title='rss feed'>Get the lastest via RSS</a></li>
<li class='twitter'><a class='icon-twitter' href='http://www.twitter.com/YOUR_USERNAME'>Want to know my tweets?</a></li>
<li class='facebook'><a class='icon-facebook' href='http://www.facebook.com/YOUR_USERNAME'>Join me at Facebook</a></li>
</ul>
</div>
</div>
</div>
  • Jika ingin digunakan, maka edit yang berwarna biru sesuai URL akun twitter atau facebook anda
  • Jika tidak ingin digunakan, maka HAPUS SEMUA kode yang ada di atas
  • Setelah itu simpan perubahan.